Teknologi komunikasi memberi pilihan
untuk melakukan pekerjaan yang dapat dikerjakan di rumah. Bagi wanita,
selain lebih praktis, pelaku bisnis di rumah juga dapat mengurus
keluarga, khususnya anak yang masih kecil. Namun sebelum terjun langsung
pada bisnis yang dikelola di rumah, ada baiknya memperhatikan peluang
mencipta bisnis.
Simak beberapa hal mengenai peluang kerja di rumah :
1. Jangan mudah tertipu iklan bekerja di rumah
Anda pasti sering kali melihat iklan di internet terkait pekerjaan yang mengandalkan jaringan internet di rumah Anda.
Biasanya, iklan tersebut berbunyi, "Saya seorang ibu berpenghasilan jutaan rupiah per bulan, Anda pun bisa seperti saya".
Anda harus waspada terhadap skema tersebut, apalagi jika mengharuskan
Anda menginvestasikan sejumlah uang. Kemungkinan besar, iklan tersebut
hanya modus penipuan.
2. Definisikan "waktu ibu" dan "waktu berbisnis".
Menyeimbangkan antara waktu bekerja dan mengurus rumah tangga merupakan hal yang mengagumkan bagi banyak ibu.
Namun, Anda harus realistis. Bedakan
waktu berbisnis dan mengurusi anak dan rumah tangga. Bantuan orangtua
atau jasa pengasuhan anak dapat membantu saat Anda bekerja.
Anda juga memerlukan ruangan kerja khusus di rumah, agar tidak terganggu dari tugas-tugas rumah tangga Anda.
3. Pilih bisnis sesuai modal
Salah satu alasan sebuah permulaan
bisnis gagal adalah tidak memiliki cukup modal. Coba realistis terkait
modal yang Anda miliki. Jangan mencoba untuk mengembangkan usaha dengan
modal yang lebih besar dari yang Anda miliki.
Bisnis jasa kecil-kecilan, seperti
menulis lepas atau konsultasi, adalah kesempatan ideal karena tidak
memerlukan modal besar. Jika Anda tidak memiliki cukup modal untuk
mendukung bisnis Anda minimal selama enam bulan sampai satu tahun, Anda
harus mempertimbangkan pilihan bisnis lain.
4. Legalitas bisnis
Mungkin Anda menganggap ini adalah
bisnis sampingan, tapi jangan mengabaikan aspek hukum bisnisnya. Banyak
pemilik usaha kecil yang tidak mendaftarkan bisnis mereka pada
pemerintah agar terbebas dari kewajiban membayar pajak. Namun, Anda
tetap harus memastikan legalitas bisnis Anda.
5. Rayakan tiap keberhasilan
Sebagai seorang pengusaha, perjalanan
bisnis Anda adalah hal yang menarik dan penuh tantangan. Sepanjang jalan
bisnis Anda, jangan lupa untuk mengakui prestasi yang dibuat, walaupun
kecil. Lihat ke belakang, dan tetaplah terinspirasi untuk terus
memotivasi diri mengembangkan bisnis Anda. (kosmo.vivanews.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar